Sunday 11 September 2016

Apa Benar Pengobatan Alternatif Dapat Menyembuhkan Mata Minus??

Apa Benar Pengobatan Alternatif Dapat Menyembuhkan Mata Minus??



MARI KITA SIMAK BERSAMA.
Banyak kita temui penawaran terapi atau pengobatan alternatif untuk mengatasi rabun jauh/dekat maupun silindris, mulai dari konsumsi obat herbal, obat tetes, alat pijat mata maupun metode pemijatan sampai acupuntur dan semacamnya. Mereka menjanjikan bebas berkacamata atau lensa kontak tanpa operasi ataupun LASIK. Tak jarang disertai testimoni untuk lebih meyakinkan kita.


Apakah cara-cara tersebut cukup efektif ? Sebelum menjawab pertanyaan tersebut ada baiknya kita mengetahui sekilas tentang bentuk dasar anatomy mata seseorang, sebagai contoh :
images• Panjang bola mata yang terlalu pendek atau lebih pendek dari normalnya akan memfokuskan sinar dibelakang retina sehingga Anda akan kesulitan saat membaca jarak dekat hal ini yang disebut dengan Hypermetropia/rabun dekat.

images(2)
• Bola mata yang terlalu panjang atau lebih panjang dari ukuran normalnya membuat sinar akan lebih jauh masuk ke dalam mata dan jatuh pada bagian di depan retina hal ini menyebabkan Anda tidak bisa melihat jauh dengan jelas (buram) atau disebut myopia/rabun jauh.

images(3)• Bila bentuk kornea atau lensa mata seseorang mempunyai bentuk yang irreguler atau kelengkungannya tidak simetris maka akan menyebabkan sinar yang difokuskan menjadi terbagi-bagi (tidak di satu tempat). Inilah yang menyebabkan penglihatan menjadi (berbayang). Itulah yang disebut dengan astigmatism atau mata silindris.

images(4)• Ketika masuk ke usia 40 tahun, lensa mata manusia akan mengalami penurunan elastisitasnya sehingga tidak dapat memfrokuskan sinar dengan baik. Kondisi ini secara alamiah terjadi karena proses penuaan, efek sampingnya kita akan kesulitan melihat objek-objek jarak dekat, kondisi ini yang disebut dengan presbyopia.


Jadi sebenarnya, faktor utama penyebab kelainan refraksi adalah bentuk dasar mata. Sebelum Anda memutuskan untuk menjalani terapi atau metode pengobatan alternatif, coba renungkan beberapa hal berikut:
1. Apakah bentuk bola mata yang panjang bisa jadi pendek karena pegobatan atau metode pemijatan mata?
2. Apakah dengan obat tetes herbal atau pijat mata bisa membuat mata lebih panjang?
3. Apakah metode atau pengobatan tersebut bisa membentuk ulang kornea atau lensa mata sehingga menghilangkan silindris mata Anda?
4. Jika Anda seorang presbyopia apakah metode atau pengobatan alternatif tadi bisa mengembalikan elastisitas lensa mata Anda seperti saat di usia muda dulu? Analoginya ‘apakah rambut yang memutih karena usia bisa kembali hitam secara alami?’

Myopia,hyperopia,astigmatism dan presbyopia bukan suatu penyakit melainkan kelainan daya bias mata. Hal-hal tersebut hanya bisa diperbaiki dengan tindakan medis seperti Lasik. Jadi jangan asal percaya dengan berbagai macam pengobatan yang belum jelas rekam medisnya. Untuk alat bantu penglihatan, penggunaan kacamata dan lensa kontak tetap menjadi pilihan utama. Dan jika anda ingin mengunakan kacamata ada baiknya jika anda juga mengetahui Jenis Lensa,Bahan dan Desain kacamata, agar kelak anda tidaklah salah memilih kacamata.

Lanjutkan.......


JENIS LENSA KACAMATA

Buat Anda yang ingin menggunakan kacamata, pastinya harus mengetahui  jenis lensa seperti apa yang cocok untuk aktivitas sehari-hari. Sebagai referensi, simak jenis-jenis lensa berdasarkan
fungsinya berikut ini.

1. Lensa Tunggal (Single Vision Lens)
Lensa yang hanya memiliki satu ukuran saja dengan satu titik fokus. Lensa ini biasa digunakan oleh seseorang yang memiliki kelainan mata seperti Myopia (rabun jauh atau minus), Hipermetropia (rabun jauh atau plus), dan Astigmatisma (melihat benda dengan berbayang atau silinder) dan Presbiopia (rabun dekat atau plus). Dikatakan single vision karena daya gunanya untuk satu ukuran, jarak jauh atau dekat saja.

2. Lensa Bifokal (Bifocal Lens)
Lensa bifokal memiliki 2 titik fokus yang dipergunakan untuk memenuhi kebutuhan mata Presbiopia (mata tua). Kegunaannya untuk melihat jauh sekaligus dekat dengan 1 lensa. Satu titik terletak pada bagian bawah biasa digunakan untuk aktifitas membaca atau penglihatan jarak dekat. Sedangkan lensa bagian atas dipakai untuk melihat jarak jauh.

3. Lensa Progresif (Progressive Lens)
Lensa ini memiliki 3 titik fokus,yaitu jauh,menengah dan dekat. dengan 3 fungsi sekaligus lensa ini tidak memiliki jarak atau garis pembatas antara fokus untuk melihat jauh dengan fokus untuk melihat dekat. Lensa ini juga menghasilkan sudut pandang jarak sedang sehingga menambah kenyamanan pemakainya.

4. Lensa Transition (Transitions Lens)
Seperti halnya pelangi yang bisa berubah warna karena sinar yang terbias, lensa ini juga mampu berubah warna. Jika di dalam ruangan akan bening seperti kacamata baca. Sebaliknya apalagi terkena sinar matahari yang cerah, warnanya akan berubah menjadi gelap seperti sunglasses sehingga memberikan perlindungan mata dari sinar ultraviolet. Cocok bagi Anda yang sering beraktifitas di luar dan di dalam ruangan serta pemilik mata sensitif.


BAHAN DAN DESAIN LENSA KACAMATA

Saat ini lensa tersedia dalam berbagai jenis bahan dan desain. banyaknya hal tersebut membuat kita bingung memilih. Untuk hal ini saya berbagi informasi tentang mengenai manfaat dari bahan dan desain

 1. Desain Wavefront dan Proses Gosok Freefort

Wavefront dan Freeform adalah teknologi terbaik saat ini untuk menciptakan lensa yang memberikan  pasien penglihatan sangat tajam dan jernih.  anda akan mendapatkan penglihatan yang tajam, meningkatkan ketajaman kontras, meningkatkan penglihatan berkendara di malam hari, dan menikmati intensitas warna  yang lebih kaya.
Wavefront teknologi digunakan untuk menganalisis perjalanan cahaya menuju ke mata. Pemetaan wavefront membantu praktisi mendeteksi  aberrations yang tidak terlihat dalam tes lensa konvensional , yang berdampak pada kualitas penglihatan anda. Banyak lensa korektif menimbulkan distorsi ketika cahaya melalui lensa yang akhirnya mengurangi ketajaman visual. Lensa progresif, khususnya, karena sifat desain mereka yang terdapat distorsi,mengakibatkan perubahan gelombang cahaya. Baru-baru ini, wavefront teknologi ini telah digunakan dalam desain lensa baru dan di proses untuk memperbaiki desain lensa progresif sehingga dapat meminimalisasi aberrations dan meningkatkan kinerja visual.
Inovasi lensa besar lainnya adalah proses gosok Freeform.  Menggunakan teknik freeform, sebuah laboratorium optik dapat memotong kompleks Curves ke bagian belakang  dan  atau depan permukaan lensa kosong menjadi ukuran resep lensa yang optimal. Mesin Freeform dapat menghasilkan Curves lebih kecil dari  0.01D, dan lensa yang keluar dari generator siap di Polish. Dasar sistem mesin Freeform terdiri dari CNC (Computer Numerically Controlled) generator,  soft pad penggosok lensa, dan "titik" file perangkat lunak yang menjalankan CNC generator. Proses gosok Freeform adalah proses gosok lensa yang lebih cepat dan lebih akurat sehingga tidak hanya memproduksi optik yang lebih presisi, tetapi juga mengurangi waktu pemprosesan dan membantu meningkatkan pengiriman.

2. Kaca

Bertahun - tahun kaca dianggap bahan lensa pilihan nomor satu. Dengan optik yang paling tepat dan konstan, kaca dianggap yang paling nyaman dan alami. Tapi Karena kaca tidak tahan terhadap benturan,  standar ANSI menyatakan bahwa semua lensa opthalmik kaca harus dites baik melaui panas atau kimia  untuk meningkatkan dampak benturan. Banyak dari lensa kaca warna tidak tersedia lagi atau hanya tersedia dengan harga yang sangat mahal. Beberapa warna dapat diperoleh dengan cara memberikan lapisan pada lensa, walaupun hasilnya masih diperdebatkan. Lensa kaca memiliki indeks 1,523 dimana hal tersebut standar untuk kaca lensa. Hi Indeks lensa Kaca tersedia indeks 1,60, 1,70 dan 1,80 dan 1,90. Karena spesifik gravity, berat Hi Indeks kaca meningkat sesuai indeksnya, namun pemilihan frame yang kecil dapat mengurangi berat lensa.
Manfaat dan fitur :
Kualitas optik yang sempurna dan tahan gores yang terbaik dari semua bahan. Ingat, tidak ada lensa "anti gores". Lensa kaca dengan lapisan anti pantul memberikan penglihatan terbaik.
Negatif :
Kaca adalah bahan terberat yang ada serta lensa "yang paling mudah pecah". Kaca juga dapat dengan mudah tergores dan melentik di lingkungan kerja yang berbeda. Proses pewarnaan di lensa kaca dibuat di dalam lensa, ini termasuk pembuatan lensa  photochromik kaca. Hal ini akan menyebabkan lensa minus menjadi gelap disekitar pinggir lensa sedangkan jika lensa plus menjadi gelap di tengah. Tidak ada perlindungan UV di lensa kaca bening .

3. Plastik

Pilihan bahan lensa nomor satu di pasaran optik masa kini. Lensa plastik memiliki optik yang sangat baik, abbe yang besar, ringan, dan kemudahan proses warna serta tahan bentur menjadikannya pilihan yang paling umum di antara Optician. Peningkatan kualitas lapisan tahan gores telah membantu meningkatkan penjualan sehingga sering dianjurkan. Regular lensa plastik memiliki indeks pembiasan dari 1.498. Hi Indeks plastik mulai dari indeks dari 1.54, hingga yang baru 1.74. Tidak seperti kaca, yang akan menjadi lebih berat karena indeks lebih tinggi, lensa plastik Hi Indeks umumnya lebih ringan beratnya daripada lensa plastik biasa. TIPS: Kami sarankan lapisan AR baik itu kaca atau  plastik untuk  lensa Hi Indeks karena semakin tinggi index berarti semakin rendah nilai abbe. Hi Indeks memilki  4 tingkat terpisah, Mid Indeks 1,54 menjadi sekitar 1,58 (25% lebih tipis dari bahan standart lensa), Hi Indeks 1,60 (30% lebih tipis dari bahan standart lensa), Hyper Indeks 1,67 (40% lebih tipis dari bahan standart lensa), dan baru Hyper Indeks 1,74 (50% lebih tipis dari bahan standart len).
Manfaat dan fitur :
Berat lensa plastik kira-kira satu setengah kali lebih ringan dibandingkan dengan lensa kaca. Plastik lebih mudah diwarna dibanding bahan lainnya, dapat tambahkan untuk perlindungan UV.
Negatif :
Tebal lensa plastik sekitar 30% lebih tebal dari lensa kaca untuk indeks 1.53, dan lensa plastik di haruskan menggunakan lapisan tahan gores dan juga lapisan perlindungan UV (dimana hal ini membuat lensa menjadi lebih mahal)

4. Polycarbonates

Lensa yang paling tahan bentur dari semua bahan yang digunakan saat ini, telah menjadi pilihan terbaik untuk anak-anak dan pemakai kacamata yang aktif diluar ruangan. Polycarbonate memiliki keuntungan memiliki perlindungan UV, 380 nm untuk melindungi UVA dan UVB. Dibuat dengan indeks yang lebih tinggi, memiliki berat jenis yang rendah sehingga menjadi lensa yang paling ringan di banding  dari lensa lainnya.
Asosiasi Optikal Laboratorium di Amerika Serikat memiliki program yang disebut "Duty to warn" untuk membantu mendidik pasien keunggulan dan fitur lensa polycarbonate. Posisi fitting yang benar (4-5mm di bawah pupil) pada lensa 1 focus, pilihan frame yang benar  (Tidak lebih dari 5mm dari decentration per mata, kurang lebih baik) akan membantu mengurangi ketidaknyamanan. Kami merekomendasikan penambahan multi-lapisan AR Coatings untuk membantu memberikan peglihatan yang terbaik untuk pasien.
Manfaat dan fitur:
Lensa teraman, teringan  dan salah satu dari bahan lensa tertipis yang tersedia. Telah tersedia dalam desain aspheric yang bermanfaat melebarkan daerah penglihatan.
Negatif:
Tidak semua lensa Polycarbonate dapat diwarna gelap seperti lensa plastik. Polycarbonate memiliki nilai abbe yang rendah, yang dapat menimbulkan aberasi pada ukuran minus & plus tinggi. Proses fitting ( pemasangan lensa) yang tepat dan desain Aspheric dapat mengkoreksi hal tersebut.

Penyebab Tajam Penglihatan Menurun

Penyebab Tajam Penglihatan Menurun



      Banyaknya penyebab tajam penglihatan menurun membuat kita semua bertanya tanya apa yang terjadi dengan mata kita. Untuk kali ini saya ingin berbagi informasi tentang Penyebab Ketajaman penglihatan menurun untuk penyebabnya sebenarnya hanya 3 apa saja penyebabnya.



A. Kelainan NON Refraksi
B. Kelainan Refraksi
C. Presbiopia

 Jika kalian memahaminya semoga informasi ini bermanfaat bagi kalian semua, Adapun yang di maksut dalam penyebab-penyebab tersebut sebagai berikut :

A. Kelainan NON Refraksi

    Penurunan tajam penglihatan yang di sebabkan karena kelainan organik seperti :
      a. Katarak (kekeruhan lensa mata)
      b. Glaukoma (kerusakan serat saraf mata)
      c. Hipertensi (darah tinggi)
      d. Diabetes (gula darah)

Pada kondisi seperti ini, di sarankan di rujuk ke dokter untuk mendapatkan penangan lebih lanjut.

a. Katarak (kekeruhan lensa mata)
 Penyebabnya katarak itu sendiri ada 4 :
   -Cahaya (paparan sinar matahari)
   -Merokok
   -Faktor usia
   -Metabolisme
Keluhan yang di alami adalah : Pandangan Berkabut Putih dan Buram
b. Glaukoma (kerusakan serat saraf mata)
   -Cacat lapang pandang
   -Resiko bertambahnya usia dan faktor keturunan
   -Penyebab terbesar kebutaan
c. Hipertensi (darah tinggi)
   -Pandanagn akan berubah ubah sesuai tekanan darah seseorang
   -Terkadang terasa jelas dan kadang terasa buram
d. Diabetes (gula darah)
   -Pandanagn akan berubah ubah sesuai tekanan darah seseorang
   -Terkadang terasa jelas dan kadang terasa buram


B. Kelainan Refraksi

    Penurunan tajam penglihatan yang di sebabkan oleh kelainan pada media refraksi, sehingga sinar atau cahaya yang masuk tidaklah di fokuskan ke retina.
faktor-faktor yang mempengaruhinya adalah :
a. Bentuk kornea mata
b. Sumbu bola mata
c. Kemampuan elastisitas lensa kristalin
d. Indek bias cairan mata
e. Tebal antherior chamber atau yang di sebut Aqueous

sekedar tambahan agar lebih mudah memahaminya menambah tentang media refraksi, adapun media refraksi sebagai berikut :


1. Kornea
- Bagian terdepan dari mata yang berfungsi sebagai pembias cahaya terbesar
2. Aqueous
- Cairan bening yang mengalir antara kornea dan cristalin lens
3. Cristalins lens
- Lensa alami yang memfokuskan cahaya yang masuk tepat di retina
4. Vitreous
- Gel transparan yang terletak di belakang lensa mata (cristalin lens) dan di depan retina
5. Retina
- kumpulan sell-sell dan saraf penglihatan yang terletak di belakang bola mata yang berfungsi sebagai penerima bayangan dan mengirimkannya ke otak.

Lanjut lagi ya tentang pembahasan Penyebab Tajam Penglihatan Menurun :


a. Bentuk kornea mata
   -daya bias kornea terlalu kuat mengakibatkan Miopia
   -daya bias kornea yang terlalu lemah memgakibatkan Hypermetropia
daya bias kornea yang tidak sama mengakibatkan Cylindris
b. Sumbu bola mata
   -sumbu bola mata yang terlalu panjang mengakibatkan Miopia
   -sumbu bola mata terlau pendek mengakibatkan Hypermetropia 
c. Kemampuan elastisitas lensa kristalin
   -Melemahnya kemampuan akomodasi lensa kristalin dan yang paling umum mengakibatkan Presbiopia
d. Indek bias cairan mata
   -indek bias cairan yang tinnggi mengakibatkan Miopia
   -indek bias cairam mata yang lemah mengakibatkan Hypermetropia
   -indek bias cairam mata yang tidak sama mengakibatka mata Cylindris
e. Tebal antherior chamber atau yang di sebut Aqueous


C. Presbiopia

Kondisi ini biasanya di alami pada usia 40 tetapi lain hal ketika seseorang terlalu sering beraktifitas dekat seperti baca koran,buku ataupun komik penambahan baca bisa terjadi pada usia dini maksutnya (sebelum 40 tahun ). pengertian Presbiopia ini sendiri adalah kondisi di mana mata seseorang tidak dapat melihat dekat atau tidak fokus ketika melihat objek atau bacaan dekat.

penyebabnya sendiri seperti :
a. Elastisitas lensa kristalin yang menurun
b. Otot siliaris yang sudah melemah
c. Faktor usia

Untuk mengoreksi kondisi seperti ini anda bisa menggunakan lensa dengan power plus (+)
Tentu saja tidak semua perlu anda pahami,anda cukup tau dan jika anda merasakan hal tersebut segera memeriksakan mata anda ke optisioner anda atau dokter mata anda. perlu anda ingat juga jika anda sudah mengalami kondisi seperti yang saya jelaskan di atas tetapi anda tidak tahu apa yang harus di lakukan, anda bisa gunakan lensa plus (+) sesuai dengan yang anda alami.